Penyakit musiman yang satu ini umumnya memang tidak berbahaya,
tapi cukup menyebalkan dan mengganggu. Hatchiiiii...! Yep, pilek andddd flu! It
is really really annoying.. Musim hujan tiba, tibalah pula virus yang satu ini,
apalagi jika kerap berinteraksi dengan orang lain yang sudah terserang flu. Be
careful, maybe you are the next J
Jadi, bagaimana cara cepat menyembuhkan flu dan pilek yang
mengganggu? Perlu diketahui sebelumnya, penyebab flu adalah virus yang memiliki
siklus hidup, hal ini berarti flu sebenarnya dapat sembuh dengan sendirinya, sejalan
dengan berakhirnya siklus hidup virus itu sendiri, umumnya berkisar 7-10 hari.
Beberapa tips berikut dapat membantu mengatasi flu dan
pilek, mempercepat proses penyembuhan serta meringankan gejalanya.
Cukup istirahat
Perlu diingat, cara pertama dan terbaik
untuk mengatasi flu adalah tidur dengan cukup. Jika umumnya waktu tidur ideal
adalah 7-8 jam, maka beri waktu lebih untuk tubuh anda beristirahat, 10 jam
misalnya. Saat tidur di malam hari, tubuh kita berjuang untuk melawan virus
influenza dengan kekebalan tubuh yang dimiliki. Ada kalanya untuk kasus flu
yang sudah agak parah, hidung tersumbat lendir yang mengakibatkan susah
tidur, mungkin obat flu yang mengandung
decongestant/antihistamine bisa membantu. Obat flu di pasaran biasanya juga
mengandung paracetamol untuk meringankan pusing di kepala.
Tidak perlu minum antibiotik, karena
antibiotik hanya untuk melawan serangan bakteri, jamur dan parasit, bukan
virus. Nah kalau flu disebabkan oleh virus, ngapain repot-repot minum
antibiotik? Untuk beberapa kasus flu, kadang disertai peradangan ditenggorokan
yang disebabkan bakteri dan kuman. Nah, kalau yang ini boleh lah minum
antibiotik. Saat daya tubuh menurun, bakteri dapat dengan mudah menyerang.
Kumur dengan air garam
Garam tidak hanya sedap untuk diletakkan di
dapur, tapi juga dapat membantu meringankan flu, batuk dan sakit tenggorokan. Cara
ini cukup efektif dan selalu saya lakukan saat gejala awal flu menyerang
(semakin cepat semakin baik). Buatlah campuran air hangat dan garam (jangan
terlalu asin ya, setengah sendok teh untuk secangkir air). Kumurlah dengan air
garam setidaknya 10 detik sebelum dikeluarkan, lakukan cara ini 3 kali sehari.
Garam bersifat menyerap cairan dan anti bakteri, selain itu juga mampu
meringankan sakit tenggorokan. Jika tidak terlalu suka dengan rasa asin, garam
bisa diganti dengan air jeruk lemon atau madu. Khasiatnya sama, sekaligus bisa
langsung anda telan jika mauJ
kalau saya sih lebih suka dikeluarkan.
Sedikit catatan, untuk madu sebaiknya tidak diberikan untuk anak usia dibawah
satu tahun.
Hangat, hangat dan hangat!
Tak perlu nongkrong didepan kompor atau
membuat api unggun, cukup hindari paparan AC maupun kipas angin yang berlebih,
pakailah selimut bila perlu, jangan minum es. Paparan dingin yang berlebih
hanya akan membuat flu semakin parah, menggila dan menjadi-jadi (lebay :D),
tapi beneran loh, flu bisa jadi makin parah. Kadang saat kita dilarang untuk
minum yang dindin-dingin, malah semakin besar keinginan untuk meminumnya. Jadi
harus tetap fokus pada tujuan menyembuhkan flu ya, ntar kalo sudah sembuh baru
deh boleh balas dendam, mau dari es teh sampe es teler, siapa takut?
Tapi
sementara waktu, minum dan makanlah yang hangat-hangat, misalnya teh hangat
dengan beberapa tetes air jeruk lemon, jeruk nipis boleh juga. Makan bubur
hangat, mandi dengan air hangat, rendam telapak kaki dengan air hangat. Minum
air putih yang banyak dapat mencegah tubuh dehidrasi.
Tips Mengatasi Flu dan Pilek (Part I)
4/
5
Oleh
thereds